Metrotvnews.com, Jakarta: Nilai barang atau inventori yang sudah tersimpan dalam Pusat Logistik Berikat (PLB) selama satu tahun terakhir mencapai Rp1,16 triliun.
Menteri Keuangan Sri Mulyani menilai, angka tersebut masih sangat kecil dan harus dikembangkan.
"Angkanya masih bayi. Menurut saya masih perlu dibuat menjadi angka besar. Jadi jangan senang dulu," kata Sri dalam acara satu tahun Pusat Logistik Berikat di ruang Merauke, Gedung DJBC, Rawamangun, Jakarta, Rabu 12 April 2017.
Meski demikian, Sri mengapresiasi jumlah PLB yang meningkat hingga 300 persen. Direktorat Jenderal Bea dan Cukai ( DJBC ) Kementerian Keuangan mencatat, kenaikan jumlah PLB dari 12 perusahaan menjadi 34 PLB yang tersebar di seluruh Indonesia.
"Ekstensifikasi pengguna ini tentunya dapat dicatat sebagai respons positif dunia usaha terhadap fasilitas PLB," ungkap Sri.
Sementara itu, Dirjen Bea Cukai Kemenkeu Heru Pambudi mengatakan, jumlah suplier yang memanfaatkan PLB terus meningkat. Sedikitnya 20 perusahaan supplier internasional, 34 perusahaan distribusi internasional, dan 97 perusahaan distribusi lokal.
"Dari semua itu, selama satu tahun PLB didirikan, nilai barang yang disimpan di dalam gudang PLB saat ini tercatat Rp1,16 triliun," katanya.
Heru menambahkan, saat ini lead time ke pengguna barang menjadi lebih rendah dengan rata-rata dalam satu tahun mencapai 1,8 hari atau jauh lebih cepat daripada impor umumnya.
Adapun jumlah Bea Masuk (BM) dari PLB ini mencapai Rp10,28 miliar, lalu PPh Impor pasal 22 sebesar Rp27,13 miliar, dan PPN Impor sebesar Rp120,09 miliar.
"Peran PLB dalam fungsi revenue collection juga tetap didorong dengan meningkatkan kompetensi pengusaha PLB atas tata laksana impor untuk dipakai. Jadi PLB ini berkontribusi terhadap penerimaan negara," jelas dia.
CEO PT Cipta Krida Bahari Iman Sjafei menyatakan, pihaknya merelokasi 40 ribu meter persegi gudang dari Singapura ke Indonesia dengan target 300 ribu meter per segi pada 2020.
Sementara, Pimpinan PT Petrosea Tbk mengatakan, pihaknya telah memiliki lokasi PLB di Tanjung Batu Balikpapan dan Marunda Jakarta, dan pengembangan PLB selanjutnya di wilayah Surabaya dan Sorong.
"Saat ini pemanfaatan area PLB Petrotsea mencapai 116 persen dari target awal," tutup dia.

Kontributor

Administrator
Diterbitkan Pada 12 Apr 2017
Waktu Membaca
2 Menit
Baca Article Lebih Banyak

Events
10 Jun 2024
Kick-Off Meeting Penyelarasan Probis IT Dalam Rangka Implementasi INS-1/BC/2024
Senin, 10 Juni 2024, Perkumpulan Pusat Logistik Berikat Indonesia (PPLBI) mendapat kehormatan untuk menghadiri...
Baca Lebih Lanjut
News
21 Sep 2022
Pemberitahuan Registrasi dan Re-registrasi PPLBI
Hai, rekan-rekan semua. PPLBI datang dengan kabar baik! Saat ini PPLBI berusaha keras mencapai tujuan PPLBI melalui...
Baca Lebih Lanjut
Events
15 Dec 2023
SOSIALISASI DAN PELATIHAN MONEV & CEISA 4.0
15 Desember 2023, PPLBI menyelenggarakan acara Sosialisasi dan Pembekalan Monev dan Ceisa 4.0. Acara ini menjadi momen...
Baca Lebih Lanjut